Banyak cerita di setiap langkah. Dari bertemu dengan orang di perjalanan, tidak sengaja bertemu dengan teman atau kenalan. Apa itu kebetulan? Sesungguhnya itu memang sudah digariskan (katanya sih gitu) Ketentuan Allah. Salah satunya perjalanan pulang dari daerah Ragunan menuju Tangerang Selatan.
Selepas Magrib hujan turun, rintiknya ringan. Bukan sengaja menelatkan waktu shalat, tapi menunggu setengah jam lebih untuk bisa transit menuju Lebak Bulus. Setelah terlewati 5 bus, barulah bisa masuk bus bersama teman-teman lain.
Lebih dari dua tahun lalu merasakan keadaan seperti ini, berada di antara lalu lalang dan kepadatan para pekerja. Kadang menjadi suatu pemandangan yang "manusia" banget. Berjibaku masuk ke dalam bus atau kereta, berdesakan di dalam dengan bermacam aroma (jika AC sedang tidak berfungsi dengan baik). Ya mau bagaimana? Harus pulang, menyelonjorkan kaki dan merebahkan badan yang sudah seharian beraktivitas. Besok pagi dengan rutinitas yang sama.
Bukan menyatakan tidak terima, hanya bercerita. Kalau mungkin merasa tidak sanggup, maka jangan memilih bertahan. Kelar kan? Ihihiii...
Itulah perjalanan, kita tidak pernah tahu akan ada apa selama perjalanan itu.
Menikmatinya, pertama kali pulang naik Transjakarta. Yaa dapat duduk sebentar pas mau sampai Lebak Bulus dan transit dari Lebak Bulus menuju Ciputat ;)
Komentar