Senada dengan judul, banyak warna di Halmahera. Mengawali perjalanan dari Ternate, menuju Tidore berlanjut ke Pulau Sofifi yang merupakan Ibukota Propinsi Maluku Utara. Kesempatan itu hadir pada masa Idul Adha 1436 H 2015 lalu.
Sejauh mata memandang, hampir seluruh wilayahnya laut. Di mulai sejak turun bandara di Ternate, disambut pemandangan Gunung Gamalama. Menyeberang Tidore hingga ke Sofifi, menggunakan speed boat.
Menikmati Idul Adha di Pulau orang, ketupat sayur khas Ternate, Mie Cakalang dari daerah kaya ikan. Merasakan pisang goreng takut api, dipadukan dengan sambal ulek, menyeruput Es Kelapa Muda Gula Aren. Alhamdulillah kenyang.
Karena berada di pulau, Migrasi dari satu pulau ke pulau lain otomatis melalui jalur air. Menyebrang untuk mengikuti pelaksanaan pemotongan hewan kurban. Lanjut ke daerah pegunungan, jalur berliku menanjak, naik motor bebek kira-kira sejauh 2 jam. Lumayan rekor si, seiring panas terik khas kawasan Timur. Jaket, sarung tangan dan masker bersiap, tak ketinggalan losyen berespeef (SPF) ^^
Terbatasnya fasilitas umum di pulau, jadilah bermalam di satu rumah yang di sebut "gubuk derita", pengalaman yang berkesan, hehe ^^ Seru-seruin deh pokoknya.
Satu hari sebelum meluncur ke Jakarta, kesempatan berkunjung ke Danau Tolire. Wisata dengan pemandangan Gunung Gamalama. Keunikan danau yang tak terprediksi dalamnya ini, pengunjung diajak menjajal lempar batu. Tak ada seorang pun berhasil mencapai permukaan. Secara pandangan, karena cukup dalam jaraknya si, maka batu kecil jadi tak nampak juga saat dilempar.
Itulah cerita singkatnya. Bagi yang suka main-main di pantai, berada di Halmahera akan jadi pilihan tepat. Minimal lihat matahari terbit&terbenam, sambil makan pisang goreng takut api cocol sambal.
wink emoticon
Komentar