Sekitar 50 KM arah Selatan Kota Bandung, berlokasi di Jalan Raya Soreang Ciwidey KM 25, Kawah Putih Ciwidey, menyimpan kesejukan alam yang menjadi tujuan wisata. Kawah ini merupakan danau, yang terbentuk akibat letusan Gunung Patuha. Sesuai dengan namanya, tanah di kawasan ini berwarna putih. Tak lain akibat adanya unsur belerang. Selain itu air danau memiliki warna putih kehijauan, yang dapat berubah warna sesuai kadar belerang yang terkandung, juga pengaruh cuaca dan suhu.
Berada di kawasan pegunungan, dengan ketinggian lebih dari 2.400 meter di atas permukaan laut, suhu udara di kawasan ini berkisar 8 - 22 derajat celcius. Panorama indah, lantas membuat Kawah Putih menjadi tempat yang pas untuk pengambilan gambar seperti memotret atau pembuatan video. Tak jarang sering dijadikan tempat syuting.
Letusan Gunung Patuha di abad 10, menjadi awal sejarah keberadaan Kawah Putih. Setelah letusan tersebut, cerita misteri bermuncullan. Orang-orang beranggapan bahwa kawasan ini angker, karena setiap burung yang melintas akan mati.
Seiring berjalannya waktu, kepercayaan itu memudar. Setelah pada tahun 1837, Dr.Franz Wilhem Junghuhn, seorang ahli botani berkebangsaan Jerman datang dan melakukan penelitian. Ia tertarik akan kawasan pegunungan yang sunyi, lalu berkeliling mencari informasi. Pada kesimpulannya, informasi yang diperoleh tidak masuk akal.
Sampai akhirnya ia pergi ke dalam hutan rimba, hingga mencapai puncak gunung. Dari sana ia melihat sebuah danau berwarna putih, dengan bau belerang menyengat, yang tak lain merupakan kawah. Sejak saat itulah Kawah Putih Ciwidey dikenal. Mulai tahun 1987, pemerintah mengembangkan kawasan ini sebagai tempat wisata.
Tak hanya udara yang sejuk, pemandangan alam di sekitar Kawah Putih akan membuat kita nyaman berlama-lama di sana.
Menuju lokasinya, jika menggunakan kendaraan pribadi dari Jakarta, melewati tol Cipularang dan keluar pintu tol Kopo. Kemudian menuju Soreang dan melanjutkan perjalanan ke bagian Selatan, Ciwidey. Dengan kendaraan umum, pilih angkot dari Terminal Leuwi Panjang menuju Terminal Ciwidey. Dari Terminal Ciwidey, melanjutkan perjalanan dengan angkot menuju Situ Patenggang, turun di depan gerbang Kawah Putih.
Komentar