Siang hingga sore ini.. Cuaca begitu menyegarkan untuk aku bisa berkreasi dan berinovasi. Lewat secarik kertas dengan rangkaian kata-kata menjadi kalimat, juga susunan kalimat dalam status Facebook juga laman Twitter. Hihihi ^^ Ngga penting si.. Itu cuma jadi bagian penumpahan keadaan. Betul ngga betul..
Ya ngga bisa dipungkiri, sosial media, utamanya FB dan Twitter, menurut hemat saya, isi status adalah gambaran suasana hati si yang empunya akun. Dari mulai keadaan, makan apa, suka/sebel sama apa, mohon maaf, terimakasih sampai mohon ampun sama Illahi. Seolah Illahi punya akun ya.. Tapi tak apa, yang dituliskan pun Tuhan tau. Tapi ya.. Lewat do'a secara vertikal jauh lebih sempurna.
Sifat status yang terbaca oleh semua teman dan yang dihubungkan, membuat status jadi areal opini, alias komentar, kalau isinya begitu menyentuh atau bahkan lebai sekalipun. Ditambah lagi kita bisa ngelike kenapa dislike ngga ada ya.. Hahaha ^^
Ingin membuat "heboh" jadilah memanipulasi status, seolah-olah wah.. Kalau berkaitan dengan perasaan ke gebetan yang belum kesampean, bisa bilang.. "Akun gue dibajak!" Haha ^^
Ngga cuma soal status, sarana Unggah foto jadi bagian yang menarik nih.. Share foto sama yang ada mukanya di foto yang diunggah. Kadang dari situ kejadian, ada temennya temen yang taunya temen kamu atau sebaliknya, cuma karena lihat foto yang muncul di TL. Bukan stalking loh.. Secara dia emang muncul dengan sendirinya di TL.
Info pameran, acara kumpul komunitas, bahkan ada undangan nikahan dikirim via FB. Nah yang terakhir itu, buat saya agak terlalu gimana gitu ya.. Ngga formal loh.. Apa lagi kalau sama temen dekat. Jangankan yang dekat mau datang diundang via FB, yang jauh juga ngga jamin datang. Undangan langsung ato via pos Mba Bro Mas Sis..
Nikahnya kan nyata, masa undangannya di dunia maya. Tamunya dari dunia maya, haha ^^
Apapun kegiatannya, Sosmed macam FB&Twitter memang banyak ditemukan yang unik-unik. Dari ketemu temen sekolah yang "seolah" menghilang, ditemukan di situ. Mengerikan kalau ketemu mantan di situ, segala macam mantan yang berujung jadi catatan harian. Ehhh...
Kalau kejadian, yang bijak menyikapinya ya.. Jangan terbawa keadaan dan ingin kembali ke masa belakang. Kamu sudah punya masa depan, alias bukan untuk kembali. Sudah menjadi mantan ngga boleh jadi akan. Biar masing-masing tau keadaan dan ngga ada kata balikan, semua pun aman cuma jadi teman.
Ragam catatan perjalanan wisata, atau album kuliner yang menggugah selera yang melihatnya. Menarik!
Jadikan itu akun bukan hanya sekadar akun. Tapi akun yang menarik, ngga perlu teman sampai ribuan tapi ngga kenal. Mending akun berbagi kisah-kisah menarik, cerita-cerita asik, perjalanan yang indah, juga bagian dari silahturahmi ^_^
Komentar