Menyendiri, sendiri, tersendiri

Aku butuh sendiri dan ingin menyendiri. Maka menjauhlah dariku, jangan ada di dekatku. Mungkin ini saatnya. Tak perlu ada tanya, tak jua butuh alasan. Semuanya terjadi begitu saja. Anggaplah ini sebagai me time, saat butuh sendiri tanpa ada hal yang mengganggu, termasuk jika ingin mematikan ponsel, ataupun tidak menjawab semua pesan dan panggilan, hanya menerima saja.

Semua orang punya cara yang berbeda-beda dalam menikmati keadaan. Ada yang butuh hiburan, bepergian, sendiri atau bersama teman-kawan-saudara terdekat (keluarga).

Sendiri menjadi bebas, melakukan segala hal sendiri tanpa perlu ada komentar. Tapi bagiku yang seorang perempuan, rasanya banyak hal yang cenderung tak diperbolehkan jika hanya sendiri. Alasan "budaya", harus ada yang menjaga. Tapi sampai detik ini, hal-hal di atas memang terealisasi tak hanya sendiri, minimal berdua teman. Alasannya, biar ada teman ngobrol. Sejauh ini pun hanya sebatas di Jakarta saja, belum sampai luar kota.

Hal yang tersering adalah, sendiri saat belanja. Bawa "kartu kredit" halah. Kartu Debit dong.. (jarang-jarang), lebih nyaman bawa uang cash. Belanja suka-suka seperlunya. Ngga banyak sih.. Tapi lama klasifikasi dan milih-milihnya. Milih warna-ukuran-harga terendah, bahkan kalau perlu geser ke toko lain buat cek harga. Haha, aroma-aroma keCinaan saya muncul, katanya begitu. Mencari harga terendah yang sama bendanya.

Ya logikanya, kalau emang ada yang lebih murah kenapa tidak. Sisanya bisa buat yang lain khan.. Apalagi kalau belanjanya bisa tawar-menawar, kepuasan tersendiri kalau berhasil dapat harga ringan dengan usaha menawar. Horayyy... Biasanya hal itu berlaku kalau saya berbelanja di kawasan Blok M, atau Plaza-plaza kecil semacam ITC yang ada pedagang kaki limanya.

Kualitasnya sih mungkin tak sebertahan lama sama yang harga lebih mahal ya.. Tapi ambil contoh, sepatu, setalah hanya bertahan tiga kali pakai, jatahnya tukang sol sepatu buat nguatin jahitan dan bisa awet sampai dua tahun lho.. Sukses di belanja namanya.

Atau liburan. Cari tiket promo dan akomodasi yang ramah kantong. Untuk yang satu ini saya belum pernah, tapi kepingin banget lho.. Travelling ala backpacker gitu.. Seru deh pastinya, apalagi kalau pergi sama yang seide, dijamin makin seru, ditambah hunting di wilayah setempat. Sedap...

Kalau kamu? Apapun hal yang membuatmu nyaman dan butuh sendiri, pilihlah apa yang kamu suka dan inginkan. Akan menjadikan keadaan menjadi lebih baik dan menyegarkan.

Komentar