Ketika semuanya menjadi bagian dari narasi. Perjalanan, jalan-jalan di suatu tempat, pertemuan bahkan perpisahan sekalipun. Bisa menjadi bagian cerita saat kau bisa mendeksripsikannya begitu mempesona. Menarik siapapun untuk terlibat dengan membacanya, jadilah bagian cerita. Entah itu cerpen, dongeng, atau bagian dari novel. Semuanya adalah tokoh pendukung, di luar dari bagian cerita.
Sisi lain yaitu bermusik. Menyatukan not balok dan memadukannya, menulis dan menyatukannya menjadi syair, jadilah lagu yang indah wahai musisi. Persembahkan untuk seseorang atau sebagai nyanyian pelepas rasa, baik itu duka atau cita, kau mampu menyairkannya. Lalu ada penyanyi yang membawakannya.
Goresan kuas dalam kanvas, itulah pelukis. Melukiskan imajinasi ke dalam kanvas, memainkan warna dan mengindahkannya. Meski tak banyak yang tau apa yang dilukiskannya, di situlah seni.
Berpuitisasi, menulis, menyairkannya dan membacanya. Pujangga menuliskan kegelisahannya, memamerkan kebahagiaan, mengkritik dunia, menyarankan hal untuk perubahan.
Komentar