Bukan satu kali, dua, tiga kali, tapi hampir selalu. Yaya... Sulit untuk bisa dipahami dan dimengerti, tapi lelah juga kalau harus memahami&mengerti orang lain. Begitu santai dan cuek ataukah suatu hal yang biasa saja, sehingga tak boleh ada kata keluh. Bersabar memang harus, tapi lelah saat kesabaran ini begitu setia. Astagfirullah...
Menegur dari diri sendiri terasa tiada arti, biar Tuhan yang menegurnya dengan indah atau dengan cara yang begitu dalam.
Sejak di dalam kandungan kita sendiri, berkembang menjadi pribadi yang mengenal lingkungan dan mempelajarinya. Bodoh bagi mereka yang tidak belajar, dan hanya berputar dalam kisaran itu saja. Semua hal adalah bukan hanya tugas dari satu pihak, tapi apa yang bisa dan mesti dikerjakan.
Orang yang ketika hanya memikirkan dirinya, acuh dengan keadaan sekitarnya, hidup dalam kondisi yang serba seolah selalu tersedia, baiknya ia pergi dan menjauh.
Komentar