REALITA

Grrrr... Brukkk...
Salam hormat senior..
Badannya merunduk, matanya terpejam, lengannya merendah.
Mari persilahkan jalan.

Kau minta penghormatan?
Layakkah?
Sejauh, sedalam, seperti apa realita?
Hanya isapan jempol belaka.

Sementara yang lainnya terdiam-diam
menyimpan kartu AS bahkan Joker
yang mampu mematikanmu
Tak sadarkah kamu?

Lagaknya ahli
Tapi... Lihat dan nilai sendiri.
Tak ada istimewa sama sekali
Bahkan merendahkan diri

Kau beri kepalsuan
Jangan harap ada kepercayaan
Hanya ada cercaan dan tawa penuh yang tersimpan
karena terkuak sebuah kebohongan

Komentar